Posisi Anda
Home > Bisnis > Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Keluarga Yang Perlu Anda Ketahui

Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Keluarga Yang Perlu Anda Ketahui

Kelebihan dan kekurangan bisnis keluarga

Top Info Bisnis – Kelebihan dan kekurangan bisnis keluarga harus kita fahami jika ingin membuka usaha yang melibatkan anggota keluarga atau saudara.

Setiap usaha sudah sewajarnya memiliki kelebihan dan kekurangannya. Ada berbagai macam usaha yang saat ini hadir di sekitar kita salah satunya adalah usaha keluarga.

Usaha keluarga merupakan usaha yang di situ terdapat keterlibatan para anggota keluarga. Sama halnya dengan usaha yang lain, ada kelebihan dan kekurangan bisnis keluarga yang harus dipahami bagi mereka yang ingin memulainya.

Namun, berdasarkan keterangan dari Thomas Zellweger (2017) bahwa bisnis keluarga memiliki beberapa kekuatan. Beberapa kekuatan yang dimiliki tersebut seperti memiliki efisiensi di dalam kepemimpinnya, potensi terjadinya konflik relatif minim, memiliki keunggulan sumber daya, memiliki pencapaian dan juga tujuan jangka panjang, dan juga reputasi atau identitas.

Adapun yang menjadi kekuatan penting dari menjalankan bisnis keluarga adalah minimnya konflik antara manajer dan pemilik perusahaan. Alasannya karena baik manajer atau pemimpin perusahaan berasal dari keluarga dan latar belakang yang sama. Kesamaan keluarga tersebut akan melahirkan kesamaan di dalam menjalankan kepentingannya yakni sama-sama berkomitmen untuk mengembangkan bisnis tersebut. Inilah yang menjadi alasan dasar mengapa konflik yang terjadi cenderung minim.

Lalu apa saja kelebihan dan kekurangan bisnis keluarga? Berikut ini akan kami berikan penjelasannya kepada Anda.

1. Kelebihan Bisnis Keluarga

  • Memiliki kebebasan dalam bertindak

Kelebihan pertama dari bisnis keluarga adalah kita bebas di dalam bertindak. Maksudnya, ketika bisnis tersebut terhadap oleh kendala atau masalah ketika hendak dikembangkan, maka para anggota keluarga bisa melakukan segala cara agar permasalahan tersebut bisa diatasi. Para anggota keluarga bisa melakukan segala cara dengan tujuan agar usahanya tersebut semakin berkembang.

  • Resiko pengambilan usaha yang kecil

Karena ini bisnis keluarga, maka usaha yang dijalankan sejak bertahun-tahun tersebut bisa dilanjutkan secara turun-menurun. Berapa banyak usaha di luar sana yang sudah bertahan selama puluhan tahun karena memang usahanya selalu diturunkan ke para anggota keluarganya untuk semakin dikembangkan.

Baca Juga :   Tips Jitu Menjalankan Usaha Jualan Pulsa dan Token Listrik Agar Banyak Pelanggan

Kelebihan bisnis keluarga

Orang lain yang berkeinginan menduduki atau mengambil alih usaha tersebut akan sangat sulit karena pada dasarnya usaha yang dijalankan sudah mendapatkan komitmen dari masing-masing anggota keluarga bahwa nanti perusahaan tersebut akan diberikan kepada keuturuannya.

  • Memiliki tujuan jangka panjang

Masih ada kaitannya dengan poin kedua, karena usaha keluarga tersebut dijalankan secara turun-menurun, maka tidak heran jika ia memiliki tujuan jangka panjang.

Anggota keluarga atau para keturunannya akan tetap berkomitmen bagaimana usaha yang telah beroperasi sejak lama tersebut terus berkembang di samping adanya para pesaing yang semakin hari semakin bertambah banyak.

Dengan memiliki komitmen seperti ini, maka usaha yang dijalankan akan tetap bertahan dan bukan tidak mungkin akan terus beroperasi selamanya.

2. Kekurangan Usaha Keluarga

Beberapa kekurangan usaha keluarga akan kami jelaskan pada poin-poin di bawah ini:

  • Cenderung sulit dalam menjalankan managemen usaha

Kekurangan yang dialami mereka yang menjalankan usaha keluarga adalah kesulitan ketika hendak melaksanakan managemen usaha.

Baca Juga :   Usaha Sampingan Untuk Mahasiswa dengan Modal Minim, Bahkan Tanpa Modal

Seperti yang sudah kami terangkan bahwa usaha keluarga akan terus dijalankan dan dikembangkan secara turun menurun. Hal ini berpotensi menyebabkan sifat iri yang dialami oleh salah satu anggota keluarga.

Kemungkinan ada anggota keluarga yang merasa isi terhadap tugas atau jabatan yang mereka berikan. Inilah yang menyebabkan bisnis dan keluarga cenderung saling mempengaruhi.

  • Terkadang jabatan tidak sesuai dengan kemampuan

Kekurangan kedua yang dialami para pelaku usaha keluarga adalah jabatan yang diemban atau diberikan terkadang tidak sesuai dengan spesialisasi dari anggota keluarga tersebut. Jabatan atau tanggung jawab tersebut tidak berdasarkan kemampuan dan kualitas yang dimilikinya.

Sebaliknya, jabatan tersebut hanya berdasarkan hubungan keluarga sehingga tidak jarang yang bersangkutan sulit memenuhi target atau tujuan yang sudah ditetapkan. Kondisi ini menyebabkan tindakan yang kurang adil yang juga bisa berdampak pada perselisihan internal antar anggota keluarga.

  • Terjadinya konflik kepentingan

Meskipun usaha keluarga cenderung terhindar dari adanya konflik, namun tetap saja usaha keluarga tidak bisa terhindar dari yang namanya konflik kepentingan. Misalnya, ketika ada salah satu anggota keluarga merekrut atau mengajak orang lain untuk berpartisipasi membantu usahanya dan ketika terjadi permasalahan maka yang tentunya akan disalahkan yakni orang lain tersebut.

Baca Juga :   Cara Mengelola Usaha Sambilan Dan Mengatur Keuangannya Agar Sukses

Lebih dari 80% para anggota keluarga akan menyalahkan orang luar tersebut maupun anggota keluarga yang mengajak atau mengizinkan orang tersebut bergabung di dalam usahanya.

bisnis keluarga

Berbeda ceritanya ketika usaha keluarga tersebut hanya diisi oleh anggota keluarga. Ketika mengalami masalah, maka biasanya mereka akan sulit mengakui kesalahan dan malah akan saling tuduh.

Inilah yang menjadi kekurangan usaha keluarga yang kerap terjadi di lapangan. Maka dari itu, penting untuk menjadi pribadi yang selektif di dalam mengajak orang luar masuk.

Selain itu, harus adanya komitmen yang kuat dari para anggota keluarga untuk saling membantu ketika mengalami permasalahan yang menyangkut usaha atau bisnis keluarga tersebut.

  • Cenderung sulit untuk mendelegasikan

Kekurangan lain yang dialami para pelaku usaha keluarga adalah terkadang waktu kerja tidak sesuai dengan kesepakatan atau perjanjian yang telah disepakati dengan karyawan yang lainnya.

Jika atasan sedang mengerjakan sesuatu yang malah melebihi dari batas waktu yang ditentukan, otomatis para bawahan mau tidak mau harus mengikuti waktu kerja dari atasan.

Tidak berhenti sampai di situ, seluruh keputusan yang diambil oleh atasan juga harus diikuti oleh para karyawannya.

Itulah informasi yang bisa kami sampaikan mengenai apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan bisnis keluarga. Semoga bermanfaat.

Barangkali anda juga tertarik dengan peluang 6 Bisnis Untung Besar Untuk Generasi Milenial Ini Perlu Dijajaki. (Ev0)

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Top