Kementerian Desa Berikan Bantuan Sapi Kepada Bumdes Tahun Ini Berita desa by admin - 08/04/20171 Info Desa – Tahun 2017 ini kementerian desa akan menyalurkan bantuan sapi kepada Bumdes Bersama. Bantuan ternak sapi tersebut merupakan kegiatan pengembangan peternakan sapi terpadu yang di programkan oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Trnasmigrasi. Menteri desa memang sedang gencar-gencarnya meningkatkan pembangunan di desa melalui berbagai program kegiatan. Beberapa diantaranya yang menjadi prioritas adalah pengembangan Bumdes, Prudes dan juga pembuatan embung desa. Adapun bantuan ternak sapi dari pusat ini berjumlah 1000 ekor yang akan di berikan kepada Bumdes yang ada di desa guna untuk dikembangkan sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebagaimana dilansir kemendesa.go.id edisi Selasa (4/4/2017) lalu bahwa Kementerian desa telah memberikan bantuan sapi kepada Bumdes di wilayah Temanggung Jawa Tengah. Bahkan tidak cuma sapinya saja, melainkan di barengi dengan bantuan kandang, bibit rumput serta obat-obatan. Baca Juga : Gunakan Aplikasi Ruang Desa Untuk Mengatasi Permasalahan DesaInformasi selengkapnya kami kutipkan berita yang dimuat website resmi kemendesa.go.id berikut ini : Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi pada tahun 2017 akan menyalurkan bantuan sebanyak 1.000 sapi ternak yang tersebar di sejumlah kabupaten, salahsatunya di Kabupaten Temanggung. Di kabupaten ini, Kemendes PDTT melalui Dirjen Pengembangan Kawasan Pedesaan (PKP) telah menyerahkan bantuan sebanyak 180 ekor sapi yang tersebar di lima desa di Kecamatan Pringsurat yakni di Desa Pagergunung, Desa Pingit, Desa Kepu, Desa Nglorog dan Desa Soborejo. “Bukan hanya bantuan sapi saja, kami juga menyerahkan bantuan lainnya seperti sejumlah unit kandang, bibit rumput gajah, pakan konsentrat serta obat-obatan untuk kebutuhan selama empat bulan. Bantuan ini merupakan program dan kegiatan dalam pengembangan peternakan sapi terpadu. Kami berharap, desa yang menerima bantuan ini menjadi pusat industri peternakan sapi potong,” ujar Dirjen PKP, Johozua M. Yoltuwu saat melakukan kunjungan sekaligus menyerahkan bantuan sapi bersama Sekretaris Inspektorat Jenderal, Uled Nefo ke Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah pada Selasa (4/4). Johozua menyebutkan bahwa sapi yang diserahan tersebut akan dikelola langsung oeh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bersama Mitra Sejahtera yang memiliki 18 kelompok ternak dengan jumlah peternak sebanyak 127 orang. Diharapkan sapi ternak yang di kelola oleh BUMDes Bersama ini dapat menghasilkan bibit-bibit sapi dalam waktu 4-5 bulan agar hasilnya dapat menambah pendapatan BUMDes dan meningkatkan perekonomian desa. “Kita berharap bantuan sapi yang dikelola oleh BUMDes ini dapat meningkatkan perekonomian desa karena selain dari hasil penjualan sapi juga nantinya akan dikembangkan dengan pengolahan biogas dan pemanfaatan bio urine sapi yang tentunya menjadi peluang bagi BUMDes maupun para peternak sapi potong,” lanjutnya. Untuk keberlangsungan dan keberlanjutan atas program pengembangan peternakan sapi terpadu, Johuzua meminta kepada Pemerintah Kabupaten Temanggung agar secara intensif melakukan pembinaan, pemantauan dan evaluasi terhadap BUMDes Bersama agar bisa menjadi badan usaha masyarakat yang maju dan berkembang serta dapat menguntungkan masyarakat. Dengan adanya informasi diatas kita selaku masyarakat desa tentunya berharap agar program pengembangan peternakan sapi terpadu tersebut bisa di perluas dan lebih merata ke berbagai daerah di Indonesia. Baca Juga : Pedoman Teknis Pembangunan Embung Desa Menurut Kementerian PertanianKarena program bantuan sapi ini bernilai sangat positif terutama untuk desa-desa yang memiliki lahan luas dan potensial bagi pengembangan peternakan. Dengan begitu akan menambah peluang usaha bagi masyarakat desa sehingga diharapkan bisa memenuhi kebbutuhan daging sapi dalam negeri dengan harga yang terjangkau. (pdk)
saya Awaludin dari Bendahara Bumdes desa Keselet Kec, Sakra .Kab.lotim. Bagaimana dengan desa keselet apakah ada bantuan Ternak Sapi Untuk Kami Pak Reply