5 Faktor Penyebab Distributor Bangkrut Dalam Menjalankan Usaha Bisnis by admin - 06/09/201929/09/20190 Penyebab distributor bangkrut dalam menjalankan bisnisnya terkadang disebabkan oleh hal-hal sepele. Padahal jenis usaha distributor bisa dibilang resikonya cukup minim. Jenis usaha perdagangan yang levelnya dibawah suplier adalah distributor. Keterampilan sebagai distributor harus terus diasah agar kerugian dalam berdagang bisa dihindari. Sebelumnya kami juga pernah membahas tentang Beberapa Penyebab Bisnis Bangkrut yang harus Anda hindari. Usaha sebagai distributor aneka produk jadi, baik pakaian, makanan, elektronik dan lain-lain tak dipungkiri semakin berkembang dewasa ini. Pasalnya selain keuntungan menggiurkan yang bisa didapatkan dengan menjalankan tipe bisnis ini, usaha ini pun tingkat kerumitannya lebih sederhana. Karena tugas sebagai distributor atau agen, hanya tinggal menjembatani saja antara produsen dengan konsumen. Ada bermacam ragam tipe usaha ini. Mulai dari menjadi agen kebutuhan bahan bakar gas, baik skala rumahan maupun industri, menjadi distributor makanan atau produk minuman, produk sembako atau produk jadi lainnya. Namun meski demikian, masih ada kemungkinan usaha distributor ini mengalami kegagalan bahkan kebangkrutan. Dalam tulisan kali ini, kami mencoba merangkum beberapa penyebab distributor bangkrut yang kadang tidak disadari tetapi kerap terjadi. Baca Juga : Inilah Kunci Sukses Bisnis Facebook Yang Perlu Anda Tiru1. Gagal Menganalisa Kebutuhan Pasar Pelaku bisnis apa saja wajib mampu menganalisa kebutuhan pasar. Tujuannya tentu saja untuk memperlancar roda bisnis. Termasuk juga pelaku bisnis distributor. Tidak menguasai cara menganalisa kebutuhan pasar, merupakan kesalahan dalam berdagang yang paling mendasar. Tidak terkecuali terhadap pengusaha distributor. Kegagalan dalam membaca kebutuhan pasar bisa menyebabkan perusahaan mengalami kerugian akibat overstock. Atau malah tidak mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Sebab diketahui bersama ketersediaan stok yang stabil menjadi salah satu poin penentu kesuksesan tipe usaha ini. 2. Kalah Dalam Persaingan Harga Harga menjadi poin kunci lainnya dalam sebuah bisnis atau perusahaan dagang. Usaha distributor termasuk dalam tipe bisnis ini. Keberanian pelaku bisnis dalam mengambil resiko untung kecil, namun mampu likuid dalam putaran yang tinggi menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi konsumen. Beberapa distributor yang tidak mampu menahan laju kenaikan harga, punya potensi untuk gagal dalam persaingan bisnis dan akhirnya bangkrut. Sebab, salah satu fakta utama dalam usaha distributor adalah tingginya persaingan dengan perusahaan yang juga menjadi distributor produk serupa. Baca Juga : 6 Tips Mengatasi Gaya Hidup Boros Ketika Lebaran, Nomor 2 Paling PentingKalau harga lebih tinggi tentu konsumen akan lari kepihak lain yang mampu menawarkan keunggulan harga bersaing. 3. Bermain-Main dengan Kepercayaan Pelanggan Bisnis yang baik dan berpotensi besar dimulai dari membangun kepercayaan antara pelaku usaha dengan klien maupun pelanggannya. Hal semacam ini juga menjadi salah satu etika kerja dalam dunia bisnis Distributor. Kepercayaan pelanggan jadi faktor penentu kesuksesan perusahaan distributor. Kualitas harus tetap sama antara kondisi sebuah produk saat keluar dari pabrik hingga sampai ke tangan konsumen. Begitu juga dengan prospektus atau pencitraan produk, mesti selaras antara apa yang disampaikan dengan kenyataanya. Pelanggan punya potensi lebih tinggi untuk meninggalkan distributor atau agen yang gagal menjaga citra semacam ini. 4. Menganggap Pekerjaan Sambilan Nama lain dari Distributor disebut juga sebagai Vendor, Agen atau istilah sejenis. Merujuk dari istilah ini bisa diartikan bahwa distributor juga berarti pintu gerbang atau jembatan antara produsen kepada konsumen. Tidak seperti produsen yang mesti menerapkan seluk beluk produksi secara disiplin sejak sebuah bahan berbentuk barang mentah hingga menjadi bahan jadi. Baca Juga : Ide Budidaya Jamur Tiram Di Desa Sebagai Alternatif Jenis Usaha Bumdes Distributor lebih mempunyai peran sebagai jembatan atau perantara sebuah produk untuk sampai ke tangan konsumen. Sebagai distributor, terutama untuk jenis kebutuhan pokok atau sehari-hari, ditengarai menjadikan pekerjaan ini sebagai second job. Karena bukan bersifat main job terkadang ada nuansa kurang fokus. Sehingga bisa menjadi penyebab distributor bangkrut untuk produk tertentu. 5. Tidak Disiplin Pada Pembukuan Pembukuan yang rapi dan terstruktur menjadi kunci bagi suksesnya sebuah perusahaan. Termasuk juga usaha distributor. Arus barang masuk dan keluar mesti dicatat dengan seksama sehingga akan terprediksi titik dimana akan muncul kerugian usaha. Hal ini juga untuk menghindari termakannya modal awal usaha sebagai dasar perputaran roda bisnis. Itulah antara lain 5 faktor penyebab distributor bangkrut yang selalu dianggap sepele oleh pengusaha perantara produk karena dianggap minimnya resiko tadi. Untuk itu setiap pelaku usaha ini perlu cermat dalam memperhatikan beberapa poin sebagaimana kami sebutkan diatas. Sebagai pebisnis, agar usaha anda tetap lancar dan sukses perlu juga anda ketahui 7 Cara Mengelola Bisnis yang baik agar tetap bertahan. [Ev0]