Posisi Anda
Home > Berita desa > Inilah Peran Tokoh Agama Dalam Pembangunan Desa

Inilah Peran Tokoh Agama Dalam Pembangunan Desa

tokoh agama

Info Desa – Peran tokoh agama dalam memajukan pembangunan di desa sangatlah di butuhkan. Bukan saja pembangunan bidang pembinaan kegamaan tetapi meliputi bidang pembangunan secara keseluruhan. Sebagaimana yang di harapkan oleh menteri Marwan Jaafar.

Agar pembangunan di desa benar-benar membawa dampak positif yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat secara umum, pemerintahan desa hendaknya tidak meninggalkan para tokoh agama yang ada. Baik itu Kiyai, Ustadz, mubaligh dan juga da’i yang ada di wilayah desa tersebut. Bahkan bukan hanya pembangunan di skala desa saja, melainkan dalam ruang lingkup yang lebih besar seperti pembangunan nasional.

Jadi demi perkembangan pembangunan yang adil dan merata, pemerintahan desa seharusnya tidak hanya melibatkan kelembagaan umum, badan dan pihak pemerintahan vertikal di atasnya. Karena bagaimanapun juga masyarakat desa serta tokoh-tokoh agama lebih memahami situasi dan kondisi yang ada di desa.

Baca Juga :   Ini 4 Jenis Produk Unggulan Desa Di Kabupaten Bengkalis

Menurut menteri desa Marwan Jaafar, peran kiyai dan ulama dalam mensukseskan program pembangunan sangatlah di perlukan. Karena ulama atau tokoh agama sebagai salah satu penggerak di desa yang juga menjadi panutan masyarakat. Sehingga proses pembangunan tidak hanya bertumpu kepada pemerintah selaku pelaksana mandat dari rakyat.

“Karena itu, kita berharap kepada para ulama dan kiai di sini agar bisa ikut berperan aktif guna mendorong terlaksananya program pembangunan nasional. Khususnya pembangunan yang ada di desa sebagai salah satu Nawacita Presiden RI,” harap menteri pada acara Haul Pondok Pesantren Fathul Huda, Desa Karang Gawang, Demak Jawa Tengah, Minggu (1/5/2016).

Selanjutnya menteri desa Marwan Jaafar menjelaskan dukungan kiyai dan tokoh agama dalam pembangunan desa memiliki peran yang nyata. Dimana sebagai rujukan dan panutan masyarakat, para tokoh agama bisa memberikan motivasi kepada masyarakat bahwa pembangunan yang di landasi dengan niat untuk dunia dan akhirat bisa bernilai ibadah.

“Di samping itu para ulama bisa mengadakan forum-forum keagamaan seperti pengajian untuk mengajak dan mensugesti warga agar ber peran aktif dalam pembangunan desa,” lanjut Marwan.

“Ulama dan kiyai juga bisa ikut andil dalam musyawarah desa terkait penyusunan RPJMDes, RKP dan juga APBDes. Sehingga terwujud silaturrahmi yang baik dan sinergi yang saling menguntungkan dengan berbagai elemen masyarakat terkait pemanfaatan dana desa,” Kata Marwan.

Dengan kucuran dana ke desa dari pemerintah, diharapkan pembangunan di desa benar-benar berkembang dan meningkat secara signifikan. Karena desa sebagai bagian terkecil dalam pemerintahan, sangat berpengaruh besar terhadap pembangunan nasional.

“Pembangunan nasional juga sangat bergantung pada berkembangnya desa-desa kita, baik dari sisi ekonomi, produktivitas, SDM dan lainnya,” katanya.

Dalam acara itu, menteri Marwan juga menjelaskan bahwa dana desa terus meningkat setiap tahunnya. Dimana tahun kemarin sekitar 20 triliun rupiah dan tahun ini naik menjadi 46 triliun lebih.

Baca Juga :   Mengenal Aplikasi Epdeskel Kemendagri Dan Cara Loginnya Bagi Desa

Untuk masalah transparansi terhadap dana yang sudah dianggarkan, pemerintah juga menganjurkan agar desa memiliki informasi publik berbasis website. Yang mana untuk membuat web desa kita harus tahu Cara Daftar Email PNS untuk Persyaratan Membuat Web Desa.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Top